Penyebab Permohonan Akun AdSense Anda Ditolak

Penyebab Permohonan Akun AdSense Anda Ditolak Google AdSense merupakan program PPC yang cukup diminati oleh para blogger. Bahkan tidak hanya blogger saja, melainkan website-website besar seperti media massa online juga ikut serta menjadi Publisher Google AdSense. Lalu bagaimana dengan anda? apakah anda sudah mendaftar AdSense ataukah sudah menjadi publishernya? atau mungkin belum pernah sama sekali diterima permohonan akun anda?.

Kalau ditinjau dari segi persayatan untuk menjadi publisher itu lebih ringan pada saat ini. Kenapa saya bilang ringan? mari kita tengok tahun sebelumnya, sekitar tahun 2011 ke belakang. Menurut beberapa sumber, pada saat itu persyaratan permohonan akun sangatlah sulit. Blog harus menggunakan Bahasa Inggris dan blog tersebut harus berdomain dot com atau TLD. Sedangkan saat ini, blog yang diajukan boleh menggunakan Bahasa Indonesia karena memang pada tanggal 1 Fabruari 2012 yang lalu Google AdSense sudah support Bahasa Indonesia.
Penyebab Permohonan Akun AdSense Anda Ditolak
Image by seroundtable.com
Kemudahan yang lain adalah kini sub domain blogspot boleh digunakan untuk mendaftar Google AdSense. Berarti untuk mendaftar Google AdSense kini tidak perlu mengeluarkan biaya, alias gratis. Sekarang yang menjadi pertanyaan adalah kenapa masih banyak teman-teman blogger belum diapprove oleh Google AdSense? oleh karena itu mari kita bahas penyebabnya, karena pihak AdSense menolak bukan tanpa alasan. Berikut adalah alasan mengapa pendaftaran AdSense anda ditolak.

Penyebab Permohonan Akun AdSense Anda Ditolak

Masalah Blog
1. Konten blog anda tidak memadai. Ini yang banyak terjadi diantara teman-teman blogger. Konten yang disajikan dalam blog mereka tidak mempunyai nilai kemamfaatan untuk pengguna (visitor blog). Blog yang dimonetisasi dengan mengikuti program Google AdSense hendaknya harus bernilai positif dan bermanfaat untuk visitor. Bukan konten asal-asalan, apalagi dapat membahayakan bagi pembacanya. Itu perlu dihindari.

2. Blog tidak mempunyai tema spesifik. Niche blog memang menjadi penentu berhasil tidaknya permohonan anda diapprove. Blog yang didaftarkan kepada Google AdSense harus mempunyai niche yang spesifik dan unik. Blog yang biasanya ditolak adalah blog gado-gado yang berisi konten campuran. Blog tersebut tidak jelas arah dan tujuannya.

3. Umur blog masih muda. Umur blog yang masih baru, bisa dipastikan ditolak oleh Google AdSense. Dibeberapa negara, untuk mendaftar Google AdSense, blog harus sudah berumur 6 bulan. Oleh karena itu, anda perlu bersabar. Fokuskan diri pada pengelolaan blog terlebih dahulu. Baru kemudian setelah blog sudah berumur 6 bulan, silahkan anda ajukan kepada Google AdSense.

4. Menu navigasi tidak lengkap. Penting bagi anda untuk mendesain blog secara baik. Tujuannya agar visitor blog anda bisa dengan mudah mengakses semua konten dalam blog anda. Biasanya alasan penolakan berikutnya adalah menu navigasi blog anda tidak lengkap. Apa saja menu tersebut yang pelu dipasang di blog? antara lain adalah Home, About Me, Sitemap, Contact Us, dan lain sebagainya yang mana menu ini terdapat dibagian header blog.

5. Konten blog tidak mematuhi Persyaratan dan Ketentuan Google AdSense. Ini mencakup substansi konten blog anda. Silahkan anda pelajari dan pahami secara mendalam ketika akan membuat blog untuk didaftarkan kepada Google AdSense.

Masalah Anda
1. Umur anda dibawah 18 tahun. Ini juga sering terjadi. Hal itu disebabkan anda tidak membaca dan memahami terlebih dahulu syarat dan ketentuan Google AdSense. Anda hanya asal mendaftar saja, sehingga mengakibatkan permohonan anda tidak diapprove.

2. Salah dalam pengisian alamat rumah saat proses pendaftaran. Ini juga sering terjadi saat proses pendaftaran dimana anda saat pengisian alamat rumah itu tidak jelas dan valid. Oleh karena itu, pastikan saat pengisian alamat harus benar sesuai dengan alamat rumah anda.

3. Tidak mencantumkan bidodata yang jelas di blog anda. Perlu anda ketahui bahwa ketika proses review, semua konten yang terdapat di blog anda akan diperiksa semuanya. Terutama dalam hal konten blog dan biodata anda apakah sama ataukah beda dengan biodata yang diisikan pada formulir pendaftaran Google AdSense. Apabila tidak sama, bisa dipastikan permohonan akun anda tidak diapprove.

Setelah kesalahan anda sudah dibenahi, silahkan anda mendaftarkan lagi kepada Google AdSense. Belum tahu cara mendaftarnya? Silahkan baca Cara Mendaftar Google AdSense melalui Blogger.

Demikian informasi yang dapat saya sampaikan untuk anda tentang Penyebab Permohonan Akun AdSense Anda Ditolak. Semoga dapat bermanfaat. Wassalam.
Share artikel ke: Facebook Twitter Google+

14 komentar:

Unknown said...

Panduan yang menarik. Saya harus banyak berbenah untuk dapat diterima di Google AdSense. Standar 'kualitas blog' yang tinggi dengan persyaratan ketat. Memang sudah seharusnya demikian. Syarat dan ketentuan harus betul-betul diperhatikan oleh para Blogger. I love Google AdSense. Salam cemerlang.

Wahyu Eka Prasetiyarini said...

Betul sekali itu pak. Google AdSense menerapkan aturan yang ketat memang semata-mata demi kebaikan kita semua. Sehingga dalam menyajikan konten di blog itu bisa ter-arah dan tidak sembarangan asal nulis.

Syarat dan ketentuan memang harus diperhatikan dan juga dipahami, serta dilaksanakan agar bisa di approve oleh Google AdSense.

Terimakasih banyak Pak Herdoni sudah sharing :)

Bangk Bensap said...

own gt ya. di coba untuk di perbaiki lagi

Wahyu Eka Prasetiyarini said...

iya mas, silahkan diperbaiki :)

hayardin said...

saya sudah beberapa kali mengirim permohonan ke google Adsense tapi tidak di approve juga, saya sudah bingung harus berbuat apa lagi agar di approve...

Wahyu Eka Prasetiyarini said...

Mungkin perlu di benahi lagi mas mengenai konten blog yang diajukan kepada pihak Google AdSense. Dari kesalahan-kesalahan yang menjadi alasan penolakan itulah bisa dijadikan sebagai bahan untuk revisi.

Saya juga kurang begitu tahu persis kriterianya seperti apa? Yang saya kemukakan pada artikel diatas adalah alasan penolakan secara general saja.

Mungkin tidak ada salahnya apbila anda mencobanya lagi. Saya do'akan semoga berhasil :)

Unknown said...

tolong gan blog ane www.isp-cell.com ini konten yang mana lagi ya yang tidak sesuai dan tidak bermutu, dan navigasi mana yang menyusahkan pengguna.
Bertele-tele saya daftar adsen

Wahyu Eka Prasetiyarini said...

Iya pak nanti saya coba lihat blog bapak. Thanks ya sudah berkunjung kesini :)

Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Wahyu Eka Prasetiyarini said...

Terimakasih banyak mas Atiaqsa sudah berkunjung di blog saya :)

Mohon maaf, komentar anda saya hapus karena tidak relevan dengan topik artikel yang dibahas. Selain itu anda juga melampirkan url laman blog anda. Saya kira anda perlu belajar lagi bagaimana cara berkomentar yang baik dan benar di blog orang lain :)

Anonymous said...

Sip... gpp mbak. baru belajar dan perlu banyak bimbingan ni.

Wahyu Eka Prasetiyarini said...

Iya maaf ya mas semoga anda tidak marah dan tidak kapok untuk berkunjung di blog ini lagi hehehe :)

Hal itu saya lakukan semata-mata demi kebaikan kita bersama. Kita boleh saling komentar. Asalkan komentarnya baik dan berguna untuk para pembaca yang lain.

Iya mas, silahkan belajar yang baik dan serius dalam hal blogging. :)

Anonymous said...

Sip mbak,, saya lupa juga sebelumnya membaca artikel tentang Ciri-ciri komentar spamming di blog ini,karena di arahkan langsung ketika saya mengetikkan sesuatu sesuai kebutuhan saya di mbahnya SEO. Kalau gk mungkin gk akan gitu jadinya. Buat saran mbak biar pada blogger berkomentar apalagi yang newbie kayag saya, di bawah tiap2 artikel diberikan petunjuk cara berkomentar di blog ini. Cuma saran mbak, hehehehe,,,saya juga banyak belajar di blog ini

Wahyu Eka Prasetiyarini said...

Iya tidak apa-apa mas. Sebenarnya dulu pernah ingin saya pasang tentang peraturan/tata tertib berkomentar, tapi kayaknya terkesan kurang demokratis dan sok jual mahal. Oleh karena itu mengapa saya tidak pasang petunjuk seperti itu.

Misal ada komentar yang tidak relevan/link spam/promosi nanti tinggal di hapus secara manual. Saya kira itu lebih efektif dari pada bertele-tele harus ada tata tertib segala :)

Makasih banyak ya sudah memberikan saran dan masukan. Nanti kapan-kapan kalau saya berubah pikiran, mau tak pasang hehehehe :D

Post a Comment